EVALUASI ERGONOMI LINGKUNGAN KERJA DI TERMINAL KEDATANGAN PADA BANDAR UDARA DOMINE EDUARD OSOK (DEO) SORONG
DOI:
https://doi.org/10.33506/mt.v5i1.1519Keywords:
Keputusan Menteri, Lingkungan Kerja Fisik, Nilai Ambang Batas, Standar Baku Mutu.Abstract
Lingkungan kerja merupakan faktor yang harus di perhatikan untuk dapat menciptakan suasana yang aman dan nyaman selama melakukan aktivitas di Bandar Udara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong. Hal ini dapat terwujud apabila lingkungan bandara di desain sesuai berdasarkan standar yang telah di tetapkan oleh pemerintah. Evaluasi ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah aspek-aspek ergonomi lingkungan kerja (Kebisingan, Pencahayaan dan Temperatur) pada terminal kedatangan Bandar Udara Domine Eduard Osok telah memenuhi Standar Baku Mutu yang telah di tetapkan berdasarkan ketentuan menteri. Evaluasi Ergonomi Lingkungan Kerja Fisik dilakukan berdasarkan metode yang telah di tetapkan dalam Keputusan Menteri. Hasil perhitungan dari elemen lingkungan kerja fisik akan di bandingkan dengan Standar Baku Mutu dari Keputusan Menteri untuk mendapatkan hasil yang sesuai standar yang telah di tetapkan. Hasil Evaluasi di ketahui bahwa pengukuran Kebisingan di ketahui Tidak Melewati Nilai Ambang Batas, pengukuran Pencahayaan di ketahui Tidak Sesuai dengan Standar Minimal Pencahayaan dan pengukuran Temperature di ketahui Tidak Melewati Nilai Ambang Batas.References
Fredianta, D., Huda, L, N., Ginting, E., (2013). Analisi Tingkat Kebisingan Untuk Mereduksi Dosis Paparan Bising Di PT. XYZ [jurnal], Medan, Departemen Teknik Industry Fakultas Teknik Universitas Sumatra Utara.
Hahury, S., (2012), Kinerja Pengemudi Di Tinjau Dari Ergonomika Fisik Dan Lingkungan [Tesis], Yogyakarta, Jurusan Teknik Industri Dan Mesin Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada.
Jasuan, A., dkk., Pengukuran Kebisingan Ruang Laboratorium Teknik Telekomunikasi Dan Informasi Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran Dan Industri Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 48 Tahun 1996 Tentang Baku Mutu Tingkat Kebisingan Menteri Negara Lingkungan Hidup.
Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor : KEP-51/MEN/1999 Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Di Tempat Kerja Menteri Tenaga Kerja
Kustituanto, B. Sadrudin, R. (1994). Statistik 1 (Deskriptif). Seri Diktat Kuliah. Jakarta : Gunadarma.
Lamhot, A., Manullang, E., Evaluasi Pencahayaan, Kebisingan, Temperature Dan Getaran Pada Line 3 PT. South Pasific Viscose [jurnal], Semarang, program studi teknik industry, universitas diponegoro semarang.
Metawati, N., Busono, T., Siswoyo, S., (2013). Evaluasi Pemenuhan Standar Tingkat Kebisingan Kelas DI SMPN 23 Bandung [jurnal], Bandung, program studi pendidikan teknik arsitektur FPTK Universitas Pendidikan Indonesia.
Mulyani, H., Sasmita, A., Elystia, S., (2016). Evaluasi Tingkat Kebisingan Di PT PLN (PERSERO) Unit PLTD/G Teluk Lembu [jurnal], Riau, Program Studi Teknik Lingkungan S1 Fakultas Teknik Universitas Riau.
National Institute For Occupational Safety And Health (NIOSH). (1998). Occupational Noise Exposure Revised Criteria 1998. Cincinnati. Ohio;
Norfiza., Sepriantoni., (2015). Analisa Intensitas Dengan Pendekatan Pola Sebaran Semetaan Kebisingan Di PT. Ricry pekanbaru [jurnal], Riau, Jurusan Teknik Industri, Fakultas Sains Dan Teknologi UIN SUSKA Riau.
Nugroho, H, D, E., (2009), Pengaruh Intensitas Penerangan Terhadap Kelelahan Mata Pada Tenaga Kerja Di Laborarorium PT. Polypet Karyapersada Cilegon [skripsi], Surakarta, Program Diploma IV Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016 Tentang Standar Dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Industri
Poerwanto, E., Evaluasi Faktor Kebisingan Ruang Kuliah Di STTA Pada Gedung Halim Perdana Kusuma Dan Abdurahman Saleh [jurnal], Yogyakarta, Teknik Industri, Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto.
Pristianto, H., Amri, I., & Rusdi, A. (2018). Pedoman Penulisan Tugas Akhir Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sorong.
Rusjadi, D, TE., Palupi, M, R., (2011). Kajian Metode Sampling Pengukuran Kebisingan Dari Keputusan Menteri Lingkungan Hidup NO. 48 Tahun 1996 [jurnal], Tangerang, Subbid Metrologi Akustik Dan Getaran, PUSLIT KIM-LIPI Kompleks PUSPIPTEK Setu.
Sasmita, A., Elystia, S., Asmura, J., (2016). Evaluasi Tingkat Kebisingan Sebagai Upaya Pengelolaan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Di Unit PLTD/G Teluk Lembu PT. PLN Pekanbaru Dengan Metode NIOSH [jurnal], Riau, Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Riau.
Suhadri, B. (2008). Perancangan Sistem Kerja Dan Ergonomi Industri Untuk Sekolah Menengah Kejuruan. Jilid kedua. Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Tarwaka., (2010). Ergonomi Industri : Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomic Dan Aplikasi Di Tempat Kerja, Edisi Pertama Cetakan Pertama. Surakarta : Harapan Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Sanny Hahury, Fahrul Riansyah Jusnah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.