PENGETAHUAN KOMUNITAS MOOI DALAM MENANGGULANGI PENYAKIT MALARIA DI KABUPATEN SORONG

Authors

  • Nanik Purwanti Universitas Muhammadiyah Sorong

DOI:

https://doi.org/10.33506/jn.v3i1.72

Keywords:

pengetahuan, komunitas Mooi, malaria

Abstract

Perilaku kesehatan komunitas Mooi di Kabupaten Sorong untuk meningkatkan derajat kesehatannya sampai saat ini masih berdasarkan aspek sosial budaya setempat. Penelitian ini bertujuan menjelaskan pengetahuan komunitas Mooi dalam menanggulangi  penyakit malaria.Penelitian ini dilakukan di Kampung Maladofok Distrik Sayosa Kabupaten Sorong.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan studi dokumen.Data dianalisis secara deskriptif kualitatif Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunitas Mooi di Kabupaten Sorong sampai saat ini dalam menanggulangi penyakit malaria berdasarkan pengetahuan yang diperoleh secara turun temurun..

References

Arlan Prabowo.2004. Malaria Mencegah & Mengatasinya.Jakarta: Puspa Swara

Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong.2008.Kabupaten Sorong Dalam Angka 2008.Sorong:BPS Kabupaten Sorong

Budaya - Wikipedia bahasa Indonesia,ensiklopedia bebas, (Online), (Monzilla Firefox diakses 30 April 2010).

Foster/Anderson.1986.Antropologi Kesehatan.Jakarta:Universitas Indonesia

Koentjaraningrat. Metode Penelitian Masyarakat. 1977, Jakarta:Gramedia.

Lumenta,Benyamin.1987.Penyakit Citra, Alam dan Budaya Tinjauan Fenomena Sosial.Yogyakarta:Yogyakarta.

Manfaat Air Kelapa.(Online), (Posted in Uncategorized I 21 Comments.18 September 2008 at 00:50 diakses 6 Juni 2010).

Mattulada.1997.Sketsa Pemikiran Tentang Kebudayaan & Lingkungan Hidup.Makassar:Hasanudin University Press

Matsum,Iwan. tentang 2007. Determinan Perilaku,(Online), (www.depkominfo.go.id di akses 14 April 2010).

Numberi, Charles Drs. 2006.Bahan Ajar Sistem Sosial Budaya Lokal. Sorong: FISIP UNAMIN.

Notoatmodjo,Soekidjo.2007.Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta

Pengertian Pengetahuan. (Online), (03/pengetahuan-dan-sikap-tentangmalaria.html diakses 30 April 2010).

Poerwanto,Hari.2000.Kebudayaan dan Lingkungannya Dalam Perspektif Antropologi.Yogyakarta:Pustaka Pelajar

Pope,Geoffrey.1984.Antropologi Biologi.Jakarta:CV.Rajawali

Purwanti, Nanik, SS. 2001.Bahan Ajar Sistem Sosial Budaya Indonesia.

Rumbiak,Wilson.2009. Kajian Hukum Adat Suku Mooi Dalam Pemanfaatan Sumberdaya Alam Di Sorong. Hasil Seminar Mahasiswa Pertanian Pasca Sarjana UNHAS.Tidak diterbitkan

Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta

Sunanti Z. Soejoeti.Konsep Sehat, Sakit dan Penyakit dalam Konteks Sosial Budaya.Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Departemen Kesehatan RI Jakarta, (Online), (.http://skripsi-artikel-makalah.blogspot.com2010, diakses 15 April 2010)

Sunarto,Kamanto.1985. Pengantar Sosiologi Sebuah Bunga Rampai. Jakarta:Yayasan Obor Indonesia

Suwardi.Endraswara.2006.Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan. Sleman Pustaka Widyatama

Yahoo. 2009. Ekologi Budaya. (Online) (http://www. yahoo search (henrinurcahyo@yahoo.com diakses 28 Desember 2008).

Zega,Adieli. Hubungan Kejadian Malaria Dengan Penghasilan, Pendidikan,Perilaku Pencegahan Dan Perilaku Pengobatan Masyarakat Di Kabupaten Kulon Progo, (Online), (www.kesehatan-masyarakat.co.cc. di akses 13 April 2010)

Sani,Yamin.2008.Bahan Ajar Mata Kuliah Antropologi Kesehatan.

Spradley,James.P.1997. Metode Etnografi.Yogyakarta:Tiara Wacana.

Downloads

Published

2018-02-24

How to Cite

Purwanti, N. (2018). PENGETAHUAN KOMUNITAS MOOI DALAM MENANGGULANGI PENYAKIT MALARIA DI KABUPATEN SORONG. Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial, 3(1), 31–36. https://doi.org/10.33506/jn.v3i1.72