Implementasi Posyandu “Balita Sehat” Dengan Screening dalam Upaya Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang Anak di Kabupaten Nganjuk

Authors

  • Dhewi Nurahmawati Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Mulazimah Mulazimah Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Yani Ikawati Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Emy Ika Marya Sushanty Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Yanuaria Ariance Tae Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Jesica Vifera Malega Universitas Nusantara PGRI Kediri
  • Adelia Widyaning Tyas Universitas Nusantara PGRI Kediri

DOI:

https://doi.org/10.33506/pjcs.v4i1.1605

Keywords:

Anak, Pertumbuhan, Perkembangan

Abstract

Pemantauan Tumbuh kembang sangat penting bagi anak pada masa golden period. Peran orang tua, keluarga, kader posyandu dan tenaga kesehatan sangat penting dalam memantau tumbuh kembang anak dan stimulasi anak sejak dini untuk meminimalkan penyimpangan dan permasalahan tumbuh kembang anak. Pengabdian masyarakat ini menggunakan metode teknik komunikatif dengan tiga pendekatan yaitu ceramah, demonstrasi, tanyajawab dan diskusi. Hasil dari penyuluhan, bagi ibu, pelatihan bagi kader posyandu dan implementasi posyandu balita dengan skrinning tumbuh kembang anak oleh tenaga kesehatan dan kader posyandu sangat bermanfaat untuk memantau kondisi anak, meningkatkan kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan anak,  mengurangi morbiditas dan mortalitas anak.

 

 

Author Biography

Dhewi Nurahmawati, Universitas Nusantara PGRI Kediri

Program Studi D III Kebidanan

References

Aminah, S. (2016). (2016). Asupan Enegeri Protein dan Status Gizi Balita yang Pernah Mendapat PMT Pemulihan di Wilayah Kerja Puskesmas Minggir Kabupaten Sleman DIY. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan, 9–27.

Direktorat Kesehatan Keluarga. 2020. Tumbuh Kembang Optimal Dengan Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK). https://kesga.kemkes.go.id/beritalengkap/eyJpdiI6InpCYVovb28yeXYrelNiaGxMOGZUT0E9PSIsInZhbHVlIjoiVGhhWnlBa0l6VWlVeThlNzRKcSt1dz09IiwibWFjIjoiMzJlY2E1Yjc1OTNkOWE2MmU1ZjRlOGY2YmZlZmI4MTJkOWI5NTcyYzY1NGM4MjZmNTk5MjM1NDNhNjdkYjhmZiJ9 diunduh tanggal 30 Agustus 2021 jam 16.30 WIB

Ida Widaningsih, et al. (2012). Terhadap Perkembangan Anak Usia 4-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Cinunuk Kabupaten Bandung. Bhakti Kencana Medika, 2, 0–4.

Kementrian Kesehatan RI. 2012. Ayo Ke Posyandu Setiap Bulan “Posyandu Menjaga anak dan Ibu Tetap Sehatâ€. Jakarta : Kementian Kesehatan RI Pusat Promosi Kesehatan.

Kementrian Kesehatan RI. 2016. Pedoman Pelaksananan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : Kementian Kesehatan RI

K, fredy akbar. (2015). Faktor Determinan yang Mempengaruhi Terjadinya Gizi Kurang pada Balita di Kabupaten Polewali Mandar. Dk, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Sambo, et al. (2020). Hubungan Pola Makan Dengan Status Gizi Pada Anak Usia Prasekolah. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1), 423–429. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.316

Susilo Rini, A. P. W. (2016). Implementasi Deteksi Gangguan Pertumbuhan Perkembangan Balita (Usia 1-5 Tahun) Dengan Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (Sdidtk) Di Posyandu Kucai Kelurahan Teluk Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 7(1), 87–97

United Nations Children’s Fund (UNICEF). 2020. Situasi Anak di Indonesia. Jakarta: UNICEF Indonesia.

WHO. 2018. Levels and trends in child malnutrition. http://www.who.int/nutgrowthdb

Downloads

Additional Files

Published

2022-01-22

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.