Kerentanan Pandemi Covid-19 Pada Sektor Perikanan Skala Kecil (Studi Kasus: Nelayan Jembatan Puri Klaligi Kota Sorong)

Authors

  • Yudha Tambay Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Agast Papua
  • Iksan Badarudin Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Ilham Marasabessy Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Ellen Loupatty Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Reiner B. Hitalessy Universitas Muhammadiyah Sorong

DOI:

https://doi.org/10.33506/jrpk.v4i2.2089

Keywords:

Pandemi Covid-19, Masyarakat Nelayan, Kerentanan, Ekonomi Nelayan

Abstract

Pandemi covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini dan berimplikasi terhadap sektor kelautan dan perikanan, hal ini mengakibatkan terjadi penurunan pendapatan secara kolektif bagi pelaku usaha dan khususnya bagi masyarakat pesisir yang berprofesi sebagai nelayan dan melakukan penangkapan ikan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari (subsisten). Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui  kerentanan  pandemi covid-19 di wilayah pesisir khususnya nelayan jembatan puri Klaligi serta mengetahui strategi yang tepat untuk meningkatkan perekonomian nelayan jembatan puri Klaligi  di masa normal baru. Analisis yang digunakan adalah analisis Skala likert dan analisis usaha pendapatan dengan menggunakan Regresi linier sederhana. Hasil dari penelitian didaptakan bahwa kerentanan pandemi di wilayah pesisir khususnya nelayan RT I RW V jembatan puri kelurahan Klaligi termasuk tinggi karena tingkat kasus terkonfirmasi positif terbanyak pada distrik Sorong manoi, 11 responden masuk kedalam kategori sangat rendah dengan interval ≤ 80 dan responden sebanyak 60% mengatakan pelaksanaan protokol kesehatan kurang baik diterapkan oleh masyarakat nelayan. Diperoleh hubungan linier antara modal usaha dan pendapatan nelayan dengan persamaan liniernya y = 128.58 + 1.6311X, sehingga strategi yang tepat untuk meningkatkan perekonomian nelayan jembatan puri di masa normal baru, pihak pemerintah memberikan bantuan stimulus modal usaha dan mengadakan pelatihan pragmatis penangkapan ikan dan pengolahan hasil tangkapan guna peningkatan pengetahuan dan keahlian nelayan yang diadakan oleh dinas kelautan dan perikanan kota sorong.

References

Dewanti, R., & Sihombing, G. (2012). Analisis pendapatan usaha peternakan ayam buras (Studi kasus di Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan). Buletin Peternakan, 36(1), 48-56.Fatmasari, D. (2016). Analisis Sosial Ekonomi dan Budaya Masyarakat Pesisir Desa Waruduwur, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Al-Amwal: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syari'ah, 6(1).

Firdausi, I. A., Sururi, A., & Malik, A. (2021). KONSTRUKSI SOSIAL PEREMPUAN NELAYAN DALAM POLA DAN RELASI SOSIOKULTURAL DI KAWASAN PESISIR PANTAI KARANGANTU SERANG BANTEN. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 5(2), 172-183.

Grinin, L. (2020). COVID-19: Analyses and forecasts. Journal of Globalization Studies, 11(2), 121-134.

Harra V. 2021. Dampak Covid-19 Terhdap Pendapatan Nelayan Skala Kecil di Kelurahan Klaligi Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. Skripsi Program Studi Menajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Perikanan. Universitas Muhammadiyah Soronh.

Husain, A., Rustam, R., & Ernaningsih, E. (2020). Strategi Peningkatan Kesejahteraan Nelayan Kecil Di Desa Tokke Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara. journal of Indonesian Tropical Fisheries (JOINT-FISH): Jurnal Akuakultur, Teknologi Dan Manajemen Perikanan Tangkap, Ilmu Kelautan, 3(1), 67-78.

Kurniawansyah, A., Manessa, M. D., & Hartati, A. P. (2022). Luasan dan Kerapatan ekosistem mangrove di Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang. Majalah Geografi Indonesia, 37(1).

Manueke, B. B. R. (2019). PENGARUH PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JALAN TERHADAH PERTUMBUHAN EKONOMI MASYARAKAT PESISIR PANTAI DI KECAMATAN TUMINTING KOTA MANADO. Jurnal Akrab Juara, 4(4), 169-183.

Mardhia, D., Kautsari, N., Syaputra, L. I., Ramdhani, W., & Rasiardhi, C. O. (2020). Penerapan protokol kesehatan dan dampak Covid-19 terhadap harga komoditas perikanan dan aktivitas penangkapan. Indonesian Journal of Applied Science and Technology, 1(2), 80-87.

Novianto, A., Sriati, S., & Purnama, D. H. (2022). Resiliensi Ekonomi Kelompok Nelayan Perikanan Tangkap Kawasan Perkotaan. Jurnal Sosiologi Andalas, 8(2), 115-129.

Pistor, K. 2020. Why Debt Relief Should Be the Answer to This Coronavirus Crash. https://www.theguardian.com/commentisfree/2020/mar/18/debt-relief-coronavirus-crash.

Purwantini, T. B., Saptana, S., & Suharyono, S. (2012). Program kawasan rumah pangan lestari (KRPL) di Kabupaten Pacitan: analisis dampak dan antisipasi ke depan.

Rahim, R. (2012). Signifikansi pendidikan multikultural terhadap kelompok minoritas. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 12(1), 161-182.

Satria, A. (2015). Pengantar sosiologi masyarakat pesisir. Yayasan Pustaka Obor Indonesia

Setiani, M. F. D. A., & Yulianto, B. A. (2021). Dampak kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) bagi masyarakat pesisir dalam perspektif sosiologi. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 8(2), 1-5.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Alfabeta

Syatori, A. (2016). EKOLOGI POLITIK MASYARAKAT PESISIR (Analisis Sosiologis Kehidupan Sosial-ekonomi dan Keagamaan Masyarakat Nelayan Desa Citemu Cirebon). Holistik, 15(2).

Downloads

Published

2022-12-26

How to Cite

Tambay, Y., Badarudin, I., Marasabessy, I., Loupatty, E., & Hitalessy, R. B. . (2022). Kerentanan Pandemi Covid-19 Pada Sektor Perikanan Skala Kecil (Studi Kasus: Nelayan Jembatan Puri Klaligi Kota Sorong). Jurnal Riset Perikanan Dan Kelautan, 4(2), 487–505. https://doi.org/10.33506/jrpk.v4i2.2089

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>