Aplikasi Deteksi Penyakit Tanaman Buah Naga Berbasis Android Dengan Metode Inferensi Forward Chaining

Muhammad Rizki Setyawan; Muh Fadli Hasa; Teguh Hidayat Iskandar Alam; Fitriyani Tella

doi:10.33506/insect.v7i1.1814

Authors

Muhammad Rizki Setyawan Universitas Muhammadiyah Sorong
Muh Fadli Hasa Universitas Muhammadiyah Sorong
Teguh Hidayat Iskandar Alam Universitas Muhammadiyah Sorong
Fitriyani Tella Universitas Muhammadiyah Sorong

DOI:

https://doi.org/10.33506/insect.v7i1.1814

Keywords:

Buah Naga, Forward Chaining, Sistem Pakar, Penyakit, Inferensi

Abstract

Buah naga termasuk buah yang unik, karena buah ini dihasilkan dari tanaman kaktus. Buah ini memiliki rasa yang lezat dan memberikan banyak manfaat manfaat bagi tubuh manusia. Dalam menanam buah naga, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pohon dapat tumbuh dengan baik, yaitu masalah penyakit. Penyakit merupakan salah satu masalah utama yang meresahkan petani karena dapat mengurangi kualitas dari buah naga dan harga. Untuk mengatasi itu dibutuhkan yang namanya aplikasi sistem pakar untuk mendeteksi penyakit yang menyerang dan membantu memberikan solusi yang tepat, benar, akurat. Dalam penelitian ini menggunakan metode penalaran yaitu Forward Chaining, di mana untuk mencari kesimpulan di mulai dari gejala-gejala yang ada kemudian dicocokkan dengan rule atau aturan yang ada untuk didapatkan solusinya. Hasil penelitian ini adalah penerapan metode forward chaining pada sistem pakar dapat mendeteksi penyakit yang menyerang tanaman buah naga berdasarkan input gejala, dan memberikan solusi penanganan untuk penyakit yang menyerang tanaman buah naga.

References

E. B. Arfa Yunida Nurhafizhah, Joan Angelina Widians, “Sistem Pakar Identifikasi Hama Tanaman Buah Naga,” J. Rekayasa Teknol. Inf., vol. 4, no. 1, pp. 11–18, 2020.

M. M. Munir, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Buah Naga Menggunakan Teorema Bayes,” Inform. Dan Teknol. Inf., vol. 5, no. 3, pp. 142–147, 2020.

S. Hukmi, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tanaman Buah Naga Berbasis Web Di Desa Beringin Taluk,” J. Perencanaan, Sains, Teknol. dan Komput., vol. 3, no. 2, pp. 748–761, 2020.

F. R. Lumbanraja, S. Rosdiana, H. Sudarsono, and A. Junaidi, “Sistem Pakar Diagnosis Hama Dan Penyakit Tanaman Kopi Menggunkan Metode Breadth First Search (Bfs) Berbasis Web,” Explor. J. Sist. Inf. dan Telemat., vol. 11, no. 1, p. 1, 2020, doi: 10.36448/jsit.v11i1.1452.

E. B. Sambani and R. P. Navia, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Kelamin Wanita Dengan Menggunakan Metode Certainty Factor (Expert System for Disease Diagnosis in Female Gender Using Certainty Factor Method),” vol. 10, no. 2, pp. 198–208, 2021.

I. Amri, T. Hidayat Iskandar Alam, and A. Bayi merupakan, “Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Bayi Menggunakan Metode Dempster Shafer,” vol. 5, no. 1, 2019.

M. R. Setyawan and A. A. Slameto, “Diagnosa Penyakit Pada Kambing Dengan Sistem Pakar Berbasis Android,” Respati, vol. 13, no. 2, pp. 1–9, 2018, doi: 10.35842/jtir.v13i2.227.

A. Yudhana, I. Riadi, and I. Anshori, “Analisis Bukti Digital Facebook Messenger Menggunakan Metode Nist,” It J. Res. Dev., vol. 3, no. 1, p. 13, 2018, doi: 10.25299/itjrd.2018.vol3(1).1658.

K. Aeni, “Sistem Pakar Menggunakan Metode Forward Chaining untuk Diagnosa Hama dan Penyakit Tanaman Padi,” Intensif, vol. 2, no. 1, p. 79, 2018, doi: 10.29407/intensif.v2i1.11841.