Pengaruh Pemberian Pakan Terhadap Pertumbuhan Berat Ikan Lele (Clarias sp) Di Kolam Prafi Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat

Authors

  • Anggiat Sinaga Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik, Program Pascasarjana, Universitas Papua
  • Syafrudin Raharjo Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Papua
  • Vera Sabariah Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Papua
  • Sampari Suruan Daerah Maritim Muda Nusantara Provinsi Papua Barat

Keywords:

Clarias sp, pakan ikan, kolam prafi

Abstract

Ikan Lele merupakan salah satu komoditas unggulan budidaya ikan air tawar di Kabupaten Manokwari. Daerah sentral budidaya ikan air tawar di Kabupaten Manokwari yaitu pada Distrik Prafi. Pakan ikan yang diberikan tidak akan habis dikonsumsi oleh ikan dan meninggalkan sisa bahan organik. Limbah bahan organik dari kegiatan budidaya yang tidak terkendali dengan baik akan menyebabkan pengkayaan  dari unsur nitrogen, sehingga dapat mengganggu Budidaya. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan terhadap pertumbuhan berat ikan lele di kolam Prafi, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. Penelitian dilakukan selama 61 hari, dari bulan November sampai Januari 2019.

Penentuan titik pengambilan sampel dengan menggunakan metode survey dan dengan cara purposive sampling yaitu memilih dengan sengaja titik pengambilan sampel. Penentuan lokasi ini tersebut berdasarkan kegiatan budidaya ikan air tawar yang telah berlangsung dilakukan di kolam Prafi. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa pertumbuhan berat akhir ikan lele selama pemeliharaan adalah sebesar 44000 gram dengan total pemberian pakan sebesar 7400 gram, sedangkan berat rata-rata ikan lele selama pmeliharaan adalah 1155.05 gram. Nilai rata-rata biomassa yang ditemukan adalah sebesar 218300.670 gram. Nilai FCR (Food Convert Ratio) berdasarkan hasil perhitungan adalah 1.03% dan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan spesifik individu ikan lele sebesar 18.925 gram/hari.

References

Dinas Kelautan Dan Perikanan. 2015. Penyusunan Masterplan Pengembangan Perikanan Budidaya. Manokwari

Badan Pusat Statistik. 2018. Provinsi Papua Barat Dalam Angka 2018. Agustus. BPS Papua Barat. Manokwari.

Rahardjo, S. 2015. Lahan Basah Buatan Sebagai Sistem Pengolah Air Limbah Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Pada Kondisi Mesohaline. Disertasi. Program Pascasarjana Insititut Pertanian Bogor. Bogor

Sitio, Jubaedah, Syaifudin. 2017. Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Benih Ikan Lele (Clarias sp.) Pada Salinitas Media Yang Berbeda. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia. (5).

Asbar. 2007. Optimalisasi Pemanfaatan Kawasan Pesisir Untuk Pengembangan Tambak Berkelanjutan Di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Tesis. Program Pascasarjana Insititut Pertanian Bogor. Bogor.

Laetje, K. 2012. Kajian Daya Dukung Lingkungan Perairan Bagi Pemanfaatan Perikanan Berbasis Ranching Dan Budidaya Ikan KJA Di Waduk Malahayu. Tesis. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Downloads

Published

2020-07-21

How to Cite

Sinaga, A., Raharjo, S., Sabariah, V., & Suruan, S. (2020). Pengaruh Pemberian Pakan Terhadap Pertumbuhan Berat Ikan Lele (Clarias sp) Di Kolam Prafi Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat. Jurnal Riset Perikanan Dan Kelautan, 2(2), 189–196. Retrieved from https://ejournal.um-sorong.ac.id/index.php/jrpk/article/view/1028