PENGARUH OTONOMI KHUSUS TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DI KOTA SORONG

Authors

  • Yunita Sangkek Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Amiruddin Amiruddin Universitas Muhammadiyah Sorong
  • Arie Purnomo Universitas Muhammadiyah Sorong

Keywords:

Otonomi khusus, Partisipasi Masyarakat, Kota Sorong.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh otonomi khusus terhadap partisipasi masyarakat dalam pembangunan di Kota Sorong; program pembangunan yang melibatkan partisipasi masyarakat dengan menggunakan dana otonomi khusus; Hambatan-hambatan dalam pembangunan di Kota Sorong. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan deskriptif analisis. Data penelitian diperoleh melalui observasi dan wawancara. Penelitian ini dilakukan di Kota Sorong, Papua Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberlakuan otonomi khusus di Kota Sorong menjadikan masyarakat lebih berperan aktif dibandingkan sebelum pemberlakukan otonomi khusus, adapun pembangunan yang yang melibatkan partisipasi masyarakat antara lain peningkatan pelayanan publik, pemabngunan dan peningkatan sumberdaya manusia dan sosial dan kebudayaan. Hambatan yang dalam pmbangunan di Kota Sorng antara lain kemampuan aparat pemerintah masih rendah, tingkat pendidikan aparat pemerintah maaih rendah, dan besarnya pengaruh lembaga adat dalam kehidupan di Masyarakat. Berdsarkan hasil analisis tersebut disimpulkan bahwa diperlukan kajian yang mendalam dan peran pemerintah harus lebih dominan dalam hal pembangunan dan pengembangan kota sorong ke depannya.

References

A.S. Hikam, Muhamad, 1999.Demokrasi Dalam Civil Society, LP2ES Indonesia anggota IKAPI, cet.I, Jakarta

Chambers, Robert. 1996. Participacy Rural Appraisal, Memahami Desa Secara Partisipatif,: Yayasan Obor Indonesia, Yogyakarta

Cokrowinoto, Moeljarto .2002. Pembangunan Dilema dan Tantangan, Pustaka Pelajar,

Fernandes dan Tandon, 1993. Riset Partisipatoris, Riset Pembebasan,: Gramedia Pustaka Utama, jakarta

I.B. Wirawan, Sukidin dan Basrowi, 2001. Perencanaan dan Strategi Pembangunan, Jember University Press, Jember Juliantara,

Dadang .2000. Arus Bawah Demokrasi – Otonomi dan Pemberdayaan Desa, LAPERA Pustaka Utama,

Kartini, Kartono, 1996. Pengantar Metodologi Riset Sosial,: CV. Mandar Maju, Bandung

K. Yin, Robert. 2000. Studi Kasus, Desain dan Metode,: Rajawali Pers, Jakarta

Mikkelsen, Britha, 2003. Metode Penelitian Partisipatoris dan Upaya-Upaya Pemberdayaan- Sebuah Buku Pegangan Bagi Para Praktisi Lapangan, Yayasan Obor,

Moeljarto, 1987, Politik Pembangunan, Sebuah Analisis, Konsep Arah dan Strategi, Tiara Wacana, Yogyakarta:

Moleong, Lexy. 2000 Metodologi Penelitian Kualitatif,: P.T. Remaja Rosda Karya. Bandung

Nasikun, 2001 “Paradigma Pembangunan dan Implikasinya Bagi Pemberdayaan Masyarakat Desaâ€, Diskusi terbatas Tentang Pemberdayaaan Masyarakat Desa, di Ambarukmo Palace Hotel, Yogyakarta Redaksi Sinar Grafika (edit.) 1999.

Undang-Undang Otonomi Daerah ahun,: Sinar Grafika Offset. Jakarta Rumbiak, Yan.Pieter, 2005. OTSUS KHUSUS dan PROPINSI PAPUA, Menyelesaikan Pelanggaran HAM dan Membangun Nasionalisme Di Daerah Krisis Integrasi, Yayasan Papua Ryaas Rasyid, 1996. Makna Pemerintahan Tinjauan dari segi Etika dan Kepemimpinan, : Watampone,. Jakarta

Nugroho, Heru .2003. Menumbuhkan Ide-Ide Kritis, Pustaka Pelajar, Rees, Stuart. 1939. Achieving Power Practice and Policy in Social Welfare,: Allen & Unwin, Sydney Suparjan dan Suyatno, Hempri, 2003. Pengembangan Masyarakat dari Pembangunan Sampai Pemberdayaan, Aditya Media. Yogyakarta:

Sumule, Agus. 2003. Refleksi dan Prospek Satu Setengah Tahun OTSUS Papua, Yayasan Topang. Manokwari Papua Suparjan dan suyatno, Empri. 2003. Pengembangan Masyarakat Dari Pembangunan Sampai Pemberdayaan,

Aditya, Trijono, Lambang. 2001. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Vol. 5. Nomor 2.

Zuseno, Magniz 2001. Pemikiran Karl Mars, Dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme, Gramedia,

Wibowo, Eddi, HS, Tomo, dan Tangtilisan, S., 2004. Memahami Good Governance dan Good Corporate Governance, YPAPI, Tim Redaksi Fokusmedia, 2004. Undang-Undang Otonomi Daerah: Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang No. 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan pemerintahan Daerah, Bandung: Fokusmedia.

Downloads

Published

2017-07-15

How to Cite

Sangkek, Y., Amiruddin, A., & Purnomo, A. (2017). PENGARUH OTONOMI KHUSUS TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DI KOTA SORONG. Jurnal GRADUAL : Governance Administration and Public Service, 6(2), 54–65. Retrieved from https://ejournal.um-sorong.ac.id/index.php/gl/article/view/602

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >> 

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.