The Existence of Sexual Violence Crime in Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.33506/js.v11i1.3748Keywords:
Sexual harassement;, protection of the law;, legal arrangemen;Abstract
This study aims to determine the existence of the sanctions of the sexual violence crime act called (TPKS) in various ways to provide preventive and repressive legal protection for victims of sexual violence. They are compiled using the normative method, which includes the study of laws and regulations, legal theories, opinions of experts, and other legal materials. Sexual harassment is an act that has a severe impact on victims, and the existence of the TPKS Law Number 12 of 2022 in Indonesia was formed as a legal umbrella effort and as an effort to renew punitive sanctions to follow up firmly on perpetrators of sexual harassment. The Criminal Code that has been amended and regulated in the Criminal Code Number 1 of 2023, which is explained in Chapter XV concerning criminal acts of decency, mainly regulated in articles 414 to 423 of the Criminal Code, has also not been able to provide complete legal protection for victims of sexual harassment. The Criminal Code also does not mention explicitly or explicitly the problem of sexual abuse. The result of this research is to provide explanation and legal protection for victims who are mentally disturbed due to the impact of sexual harassment and can provide punishment for perpetrators regardless of their status to create a deterrent effect for the perpetrators.References
Al-Karimah, Dina, Kristina Sulatri, and Wiwin Ariesta. “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Korban Kejahatan Seksual Oleh Homoseksual Dalam Perspektif Perlindungan Anak.” Yurijaya : Jurnal Ilmiah Hukum 5, Number 3 (2024): 74–75. DOI: https://doi.org/10.51213/yurijaya.v5i3.115
Aliya Indriany, Khalisa, and Dona Raisa Monica. “Upaya Penanggulangan Tindak Pidana Pelecehan Seksual Anak Di Media Sosial (Studi Di Kepolisian Daerah Polda Metro Jaya) Efforts To Overcome Child Sexual Abuse in Social Media (Study in Regional Police Police Metro Jaya)” 11, Number 1 (2023): 94. DOI: https://doi.org/10.35450/jip.v11i01.345
Amalia, Cinta Rifqi, and Fany N R Hakim. “Kajian Pelecehan Seksual Melalui Teori Viktimisasi Pada Anggota Perempuan Di Organisasi Kota X” 4, Number 5 (2024): 1557–68. DOI: https://doi.org/10.38035/jihhp.v4i5
Darmini. “Peran Pemerintah Dalam Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak.” Qawwam: Journal for Gender Mainstreaming Issn: 15, Number 1 (2021): 45. DOI: https://doi.org/10.20414/qawwam.v15i1.3387.
Dimas Irfan Maulana, Is Fadhilah. “Peran Pemerintah Dalam Upaya Perlindungan Anak Dari Kekerasan Seksual Di Wilayah Kota Surabaya (Studi Kasus Pada Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Serta Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kota Surabaya)” 1192 (2024): 410–14. DOI: https://doi.org/10.572349/neraca.v2i9.2374
Hadjon, Philiphus M. Perlindungan Hukum Bagi Rakyat Di Indonesia. Surabaya: Pt. Bina Ilmu, 1987.
Kencanadewi, Raja Aisha, and Amanda Lovita. “Upaya Perlindungan Korban Pelecehan Seksual Pada Perempuan ( Studi Pada Dinas Pemberdayaan Perempuan , Perlindungan Anak Dan Pemberdayaan Masyarakat Di Kota Tanjungpinang ).” Jurnal Kajian Gender Dan Anak Vol. 8, Number 1;Tanjung Pinang: Universitas Maritim Raja Ali Haji, (2024): h. 23. DOI: https://doi.org/10.24952/gender.v8i1.10882
Khaizar, Moh. Al-vian Zul. “Analisis Pembaharuan Hukum Pidana Dan Hukum Acara Pidana Dalam Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.” Diktum: Jurnal Ilmu Hukum 10, Number 1 (2022): 103–17. DOI: https://doi.org/10.24905/diktum.v10i1.204
Maulana Hardiman, Ferdianicko, Yusuf Saefudin, and Riwayat Artikel. “Pertanggungjawaban Pelaku Tindak Pidana Pelecehan Seksual Secara Verbal Terhadap Perempuan Di Muka Umum.” Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora 3, Number 1 (2023): 33–40. Diakses dari https://ejournal.amertamedia.co.id/index.php/amerta/article/view/134
MoeljatNumber Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. jakarta: Bumi Aksatra, 2011.
Moh. Muhlis, Murida Isnawati. “PERTANGGUNGJAWABAN KORPORASI DALAM TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL MENURUT UU NOMOR 12 TAHUN 2022,” 2023, 1–14. Diakses dari: https://repository.um-surabaya.ac.id/8669/1/MOH.%20MUHLIS%20%2820191440045%29.pdf
Mufidatul Ma’sumah, Halimatus Khalidawati Salmah, and Bellinda Oktovani BP. “Perlindungan Hukum Terhadap Perempuan Korban Revenge Porn Melalui Konten Pornografi Yang Dibuat Berdasarkan Kesepakatan (Based On Consent).” Jurnal Bedah Hukum 8, Number 1 (2024): 228–42. DOI: https://doi.org/10.36596/jbh.v8i1.1320
Nurisman, Eko. “Risalah Tantangan Penegakan Hukum Tindak Pidana Kekerasan Seksual Pasca Lahirnya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022.” Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia 4, Number 2 (2022): 170–96. DOI: https://doi.org/10.14710/jphi.v4i2.170-196
Oktir Nebi. “Analisis Upaya Preventif Dan Represif Penegakan Hukum Pidana Terhadap Kekerasan Anak Di Wilayah Hukum Kepolisian Sektor Kota Jambi Oktir Nebi Terpenuhinya Hak Anak Untuk Mendapat Perlindungan Dari Tindak Kekerasan Dan Eksploitas,” Number 3 (2024): 215. DOI: https://doi.org/10.62383/parlementer.v1i3.121
Patty, Reynalda Fransin, Hadibah Zachra Wadjo, and Jetty Martje Patty. “Penegakan Hukum Bagi Pelaku Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Studi Kasus Putusan Nomor 482/Pid.Sus/2021/PN).” TATOHI: Jurnal Ilmu Hukum 3, Number 10 (2023): 1047. DOI: https://doi.org/10.47268/tatohi.v3i10.1963.
“Penjelasan Pasal 17 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana,” Number 1 (1991): 134.
Presiden Republik Indonesia. “Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2023 Tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.” Direktorat Utama Pembinaan Dan Pengembangan Hukum Pemeriksaan Keuangan Negara Badan Pemeriksa Keuangan, Number 16100 (2023): 1–345.
Putri, Laela Rahmah, Namira Infaka Putri Pembayun, and Citra Wahyu Qolbiah. “Dampak Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan: Sebuah Sistematik Review.” Jurnal Psikologi 1, Number 4 (2024): 17. DOI: https://doi.org/10.47134/pjp.v1i4.2599
Rahayu, Tri Utami, Rizqulloh Ariq, Adimas Prakoso Yudistira, and Ariq Rizqulloh. “Strategi Pencegahan & Penanganan Kekerasan Seksual Terhadap Anak Di Universitas Ichsan Satya.” Jurnal SOLMA 12, Number 3 (2023): 1569–77. DOI: https://doi.org/10.22236/solma.v12i3.13251
Rahmat, Diding. “Penyuluhan Hukum Di Desa Sampora Tentang Perlindungan Hukum Korban Pelecehan Seksual Terhadap Perempuan Di Indonesia.” Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat 3, Number 01 (2020): 42. DOI: https://doi.org/10.25134/empowerment.v3i01.2684
Rahman, Irsan, et al. "Legal Construction in Indonesia's Right to Economic Self-Determination (RESD) of the Bilateral Investment Treaty (BIT)." Pena Justisia: Media Komunikasi dan Kajian Hukum 23.2 (2024): 772-784. http://dx.doi.org/10.31941/pj.v23i2.4371
Ramadhon, Syahrul, Aaa Ngr Tini, and Rusmini Gorda. “Perlindungan Hukum Terhadap Perempuan Sebagai Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga Secara Preventif Dan Represif.” Jurnal Analisis Hukum (JAH) 3, Number 2 (2020): 209. DOI: https://doi.org/10.38043/jah.v3i2.2698
Republik Indonesia. “Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.” Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, 2022. https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/176736/Salinan_UU_Nomor_12_Tahun_2022.pdf
Riyan Alpian. “Perlindungan Hukum Bagi Korban Tindak Pidana.” Lex Renaissance 7, Number 1 (2022): 69–83. DOI: https://doi.org/10.20885/JLR.vol7.iss1.art6
Rospita Adelina Siregar, Endah Labati Silapurna, Wilnan Fatahillah, Oktaviana Hardayanti Adismana, and Wahab Aznul Hidaya. 2024. “Legal Protection for Victims of Domestic Violence”. International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) 6 (3), 832-35. https://doi.org/10.56338/ijhess.v6i3.5762.
Saputra, Kadek Dandi, Made Sugi Hartono, Muhamad Jodi Setianto, and Universitas Pendidikan Ganesha. “Peran Kepolisian Resor Buleleng Dalam Upaya Penggulanan Dan Penanganan Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terhadap Anak” 4, Number November (2021): 817–26. Diakses dari https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/jatayu/article/view/43083/20723?__cf_chl_tk=oBK1E72QCQAsYznHWYSvtKycG3cdSFv.vEo4fQYHefY-1727850875-0.0.1.1-6036
Sari, Desi Puspita, Siti Ayu Resa Purwati, Muhammad Fadly Darmawan, Muhammad Syahrul Maulana, Irfan Maulana, and Herli Antoni. “Perlindungan Hukum Bagi Korban Pelecehan Seksual Menurut Prespektif Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.” Al-Qisth Law Review 7, Number 1 (2023): 65. DOI: https://doi.org/10.24853/al-qisth.7.1.65-87
Sari, Desita, Syarifah Ema Rahmaniah, Agus Yuliono, Annisa Risqa Alamri, Sonia Utami, Vindy Andraeni, and Riska Wati. “Edukasi Dan Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Remaja.” Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) 4, Number 1 (2023): 48–59. DOI: https://doi.org/10.33474/jp2m.v4i1.19818
Sari, Rizka Puspita, Siti Zahra Bulantika, and Tiara Nadalifa. “Analisis Dampak Dan Faktor Penyebab Kekerasan Seksual Di Lingkungan Sekolah,” 2024, 159–68. DOI: https://doi.org/10.52217/lentera.v17i1.1493
Siswanto, Yayan Agus, Fajar Rachmad Dwi Fajar Miarsa, and SudjioNumber “Upaya Preventif Sebagai Bentuk Perlindungan Hukum Dari Kejahatan Kekerasan Seksual Pada Anak.” Jurnal Kolaboratif Sains 7, Number 5 (2024): 1651–67. DOI: https://doi.org/10.56338/jks.v7i5.5313
Suryandi, Dody, Nike Hutabarat, and Hartono Pamungkas. “Penerapan Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Kekerasan Seksual Terhadap Anak.” Jurnal Darma Agung 28, Number 1 (2020): 84. DOI: https://doi.org/10.46930/ojsuda.v28i1.464
Tobi, Patrisius Boli, Vanya Angel V, Santi Marlina, and Suryadi. “Dampak Pelecehan Seksual Terhadap Perkembangan Jati Diri Anak: Studi Kasus Tanjungpinang.” Jurnal Ilmu Hukum 1, Number 4 (2024): 155–64. DOI: https://doi.org/10.62017/syariah.v1i4.1525
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Fajar Yaskur, Ifahda Pratama Hapsari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.