Peran Komunikasi Pertanian dalam Meningkatkan Adopsi Inovasi Teknologi oleh Petani di Klamono Kabupaten Sorong
Abstract
Abstrak
Komunikasi pertanian memiliki peran strategis dalam menjembatani transfer teknologi dari lembaga riset atau pemerintah kepada petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana komunikasi pertanian berperan dalam meningkatkan adopsi inovasi teknologi pertanian di Distrik Klamono, Kabupaten Sorong. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas komunikasi pertanian di Klamono masih menghadapi beberapa kendala, seperti keterbatasan jumlah penyuluh dan rendahnya akses terhadap teknologi digital. Namun, ketika komunikasi dilakukan secara partisipatif dan menggunakan pendekatan budaya lokal, tingkat adopsi inovasi meningkat secara signifikan. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan kapasitas penyuluh, pelatihan petani berbasis kelompok, dan pemanfaatan media lokal untuk mendukung penyebaran inovasi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).





